Powered by FeedBurner

Social Share

Definisi Bounce Rate


Bounce Rate adalah salah satu faktor SEO yang paling penting. Kenapa penting? Karena ini akan mempengaruhi hasil SERP Google bila Anda bermain SEO untuk mendapatkan traffic organik (dari hasil result search engine).

Google memberikan beberapa petunjuk mengenai bounce rate ini di halaman support analytics:
Bounce Rate: Bounce rate is the percentage of single-page visits (i.e. visits in which the person left your site from the entrance page. Bounce rate is a measure of visit quality and a high bounce rate generally indicates that site entrance (landing) pages aren’t relevant to your visitors. You can minimize Bounce Rates by tailoring landing pages to each keyword and ad that you run. Landing pages should provide the information and services that were promised in the ad copy.
Secara sederhana,bounce rate adalah prosentase visitor keluar dari halaman website Anda setelah masuk dari SERP Google. Biasanya ini ditandai dengan aksi visitor menekan tombol back setelah mengetahui bahwa visitor tersebut tidak menemukan apa yang dia cari di halaman website Anda. Ini merupakan indikasi bahwa kualitas isi website Anda kurang / tidak relevan dengan apa yang dicari visitor Anda. Semakin tinggi bounce rate ini, maka Google menganggap kualitas website Anda kurang bagus dan (mungkin) akan menurunkan ranking website Anda di halaman search resultnya.

Apa yang menyebabkan tingginya bounce rate?

  1. Tembak-menembak keyword. Istilah ini banyak digunakan dengan memakai keyword yang populer (misalnya download mp3) untuk menggaet (saya istilahkan: memanipulasi) keyword yang mereka tuju dengan tujuan mendapatkan rangking yang tinggi di SERP. Istilah kerennya adalah sidewinding. Sidewinding tidak selamanya buruk, selama visitor mendapatkan informasi yang mereka butuhkan di website Anda.
  2. Kualitas isi website yang buruk, seperti font yang kurang sesuai, tulisan-tulisan yang nggak nyambung, tulisan yang tidak dapat dibaca manusia, dll.
  3. Loading halaman website yang lama. Loading yang lama bisa menyebabkan visitor enggan berkunjung ke website Anda. Umumnya loading yang lama ini bisa ditemui di website yang banyak menggunakan grafis dan flash dalam websitenya.

Lalu bagaimana cara mengurangi tingkat bounce rate?

Pertama, kenali dulu halaman mana dari website Anda yang mengalami masalah ini. Anda dapat menggunakan Google Analytics atau tool analytic lain untuk mengenali gejala ini.
Setelah Anda mengetahui halaman mana yang mengalami masalah ini, segera ubah isi halaman tersebut sehingga relevan dengan hasil pencarian dan memberikan informasi yang benar-benar dibutuhkan oleh pengunjung Anda.
Yang ketiga, sabar. Rangking Anda akan turun beberapa saat karena perubahan yang Anda lakukan. Jangan putus asa dengan mengubahnya kembali. Tingkat bounce rate Anda akan turun dengan sendirinya.

Description: Definisi Bounce Rate, Rating: 4.5, Reviewer: Unknown, ItemReviewed: Definisi Bounce Rate
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Sahabat

Rastafara Uye

Jakarta Time

  ©Template by Blogger. Design By Tips dan Trik Blog